Poto Majelis Ekonomi PDA Asahan Bersama
Dra.
Meilina siregar, M.Si (Disnaker )By : MPI Muhammadiyah Asahan
ASAHAN, Majelis
Ekonomi dan Ketenagakerjaan Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan gelar pertemuan ke Dinas
Tenaga kerja dengan maksud dan tujuan untuk menindaklanjuti sekaligus membahas program
program kerjabersama Ketenagakerjaan
(DISNAKER) Kabupaten Asahan Selasa, 09 Juli 2024.
Dalam Pertemuan tersebut Kedatangan Majelis Ekonomi dan
Ketenagakerjaan Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan disambut hangat oleh Kepala Dinas
Tenaga Kerja Dra. Meilina Siregar, M.Si. bersama membahas dan memperkenalkan
kepengurusan baru Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan Pimpinan Daerah Asahan.
Dalam kesempatan ini, Lainatusshifa Kemal, SE, M.Si selaku ketua Majelis Ekonomi dan
Ketenagakerjaan Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan dan didampingi segenap pengurus
Aisyiyah lainnya termasuk Korbid Majelis Ekonomi dan ketenagakerjaan Dra. Nurul
Husna turut hadir ddalam pertemuan ini.
Sementra itu, Dalam peretmuan ini Dra. Meilina siregar, M.Si
dalam sambutanya menjelaskan banyak program - program dari disnaker yang bisa
disinergikan dan dikembangkan dengan majelis ekonomi Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan. Tentunya diantara Salah satu
nya adalah pemberdayaan perempuan kepala rumah tangga, pelatihan memasak, dan
pelatihan kerajinan tangan lainnya. Ucapnya.
Pentingnya lagi bahwa tidak ada yang lain pastinya "Hal ini sejalan dengan program
– program kerja Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan khususnya apalagi pengajian
ekonomi", Ungkap Lainatusshifa.
Dalam pertemuan ini, Kabid Pelatihan Dan Vokasi Disnaker
Asahan, Edhie Catur Prayitno mengatakan dan disaat itu juga meminta Majelis
Ekonomi Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan mengirimkan utusannya untuk mengikuti
pelatihan Cooker di Medan selama 4 minggu.
Harapan dari audensi
Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA)
Asahan setelah adanya pertemuan ini semoga silaturahim terjalin hubungan
kerjasama yang lebih baik antara Pemerintah dan 'Aisyiyah khususnya Majelis
Ekonomi dan Ketenagakerjaan dan Disnaker sehingga bisa membantu pemerintah
dalam menjalankan program kerjanya dan juga sekaligus membantu Majelis Ekonomi
dan Pimpinan Daerah Aisyiyah Asahan untuk mengaktifkan program kerjanya
sehingga Ibu-ibu 'Aisyiyah menjadi lebih produktif, kreatif dan inovatif dan
menjadi perempuan yang berkemajuan. (**)