Pengajian Guru dan Pegawai Muhammadiyah Asahan, Tanamkan Ideologi Muhammadiyah
By : MPI Asahan 2
Februari 2024
Asahan - Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (DIKDASMEN dan
PNF PDM Asahan) mengadakan Pengajian perdana Guru dan Pegawai
Muhammadiyah Daerah Asahan, dengan bertemakan : “ Meneguhkan kepribadian
Muhammadiyah dalam menghadapi demokrasi di Indonesia “. Kegiatan
pengajian Guru dan pegawai Muhammadiyah Daerah Asahan berlangsung
di jalan Madong Lubis bertempat di Aula Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Asahan (
STIHMA ), Ahad, 4/2/2024.
Turut hadir dalam acara pengajian ini Ketua PDM Asahan ( M. Akhiar, MA
) sekaligus pengisi pengajian guru dan pegawai Muhammadiyah Daerah Asahan serta
Korbid Majelis Dikdasmen dan PNF ( Mukhtar, S,Pd ) Ketua Majelis Dikdasmen dan
PNF ( Prianda Febri, M.Pd ) Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 5 Kisaran (
Hazlansyah Ramelam, M.Si ) SMK Muhammadiyah 10 Kisaran ( Drs. Izhar, MA ) dan
Hampir, Seluruh guru dan pegawai Staf Tata Usaha baik SMP, SMA, SMK tampak
hadir dalam mengikuti pengajian yang dilaksanakan pada hari ahad pukul 09.30
WIB s/d selesai. Diperkirakan hadir dalam pengajian ini lebih dari 210
orang Guru dan Pegawai di amal usaha Muhammadiyah Asahan.
Selanjutnya, Kegiatan pengajian pada siang hari ini dimulai dengan
pembacaan ayat suci Al Quran oleh M. Tohir, S.Pd,. M.Si diteruskan dengan kata sambutan dari
Ketua Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF ( Prianda Febri, M.Pd ) Ketua Pimpinan
Dikdasmen dan PNF Muhammadiyah Asahan mengucapkan terimakasih kepada khususnya
PDM Asahan yang terus melakukan pembinaan dan pengarahan dalam program program
kerja Majelis Dikdasmen dan PNF Muhammadiyah Asahan dan bapak ibu guru serta
pegawai Muhammadiyah Daerah Asahan yang hadir dalam pengajian perdana “ Guru
dan Pegawai Muhammadiyah Asahan “. dan sekaligus ucapan terimakasih kepada
Sekolah tinggi Ilmu Hukum ( STIHMA ) yang telah memfasilitasi tempat terlaksananya
pengajian ini. Imbuhnya
Dalam sambutannya, Beliau juga berpesan kepada guru-guru dalam pengajian ini tujuan Saling mempererat silaturahmi dan Membina karakter pribadi dan pendidik, Guru Guru dan Pegawai Muhammadiyah Asahan serta menyampaikan banyak informasi yang akan disampaikan oleh Majelis Dikdasmen dan PNF terutama jaminan kerja penyetaraan gaji pegawai tetap dan masa kerja guru guru dan pegawai. Dengan demikian, Harapannya semua guru guru agar terus mendalami pemahaman di bidang masing-masing dan teruslah berbuat untuk persyarikatan Muhammadiyah.secara bergantian oleh guru dan Pegawai di amal Usaha Muhammadiyah Asahan.
Selanjutnya, Sambutan Ketua PD. Muhammadiyah Asahan M. Akhiar. MA
Sekaligus Pengisi pengajian Guru Guru dan Pegawai Muhammadiyah Daerah Asahan
dalam Tausiahnya mengatakan pengajian dikdasmen dan PNF ini adalah bagian yang
sangat terpenting bagi kita semua khususnya menambah wawasan dalam keislaman
kita dan ideologi baik di Amal Usaha Muhammadiyah selain itu, juga memperkokoh
talislaturahmi, menjaga keharmonisan, saling mengenal satu sama lain. Oleh
sebab itu, dengan adanya pengajian guru dan pegawai Muhammadiyah daerah Asahan
akan tercipta tali silaturahmi, pungkasnya.
Selain itu, ketua PD. Muhammadiyah juga
sangat mengapresiasi kegiatan Majelis Dikdasmen dan PNF dalam pengajian Guru dan
Pegawai Muhammadiyah Asahan. Tentunya, saling mempererat silaturahmi dengan PDM
dan dimana PDM dapat mengenal guru guru dan pegawai secara langsung bertatapan
muka sebab katanya, sulit berjumpa dengan guru guru secara langsung. Setelah
itu, ketua PDM Asahan menyampaikan materi pengajian yang sangat kontekstual dan
aktual karena materi ini sangat menyangkut dengan pemilu yang akan dilaksanakan
pada tanggal 14 februari 2024 yang tinggal beberapa hari lagi. Disamping itu.
Ketua PDM mengatakan dalam pemilu 2024 ini pilihlah calon pemimpin dengan hati
nurani, jangan memilih pemimpin asal asalan Gunakan
pikiran Jangan asal pilih, dan jangan hanya
ikut-ikutan, Lihat integritas, kapasitas, dan kapabilitas Pilihlah calon pemimpin yang memiliki integritas,
kapasitas, dan kapabilitas yang mumpuni.Lihat visi, misi, dan program Pastikan visi, misi, dan program dari calon
pemimpin tersebut bagus. Sebab beliau menyampaikan perbandingan penduduk di
Sumatera Utara ini antara muslim dan Non Muslim sekitar 72 persen muslim di
sumatera utara.
Muhammadiyah telah memutuskan tahun 1962 yang mana salah
satu menjadi pilar dalam Anggaran dasar Muhammadiyah yaitu Ideologi
Muhammadiyah yang disebut dengan kepribadian Muhammadiyah pertama
mukadimah Anggaran dasar muhammadiyah dan yang kedua cita cita hidup
muhammadiyah ketiga khittah muhammadiyah dan keempat kepribadian muhammadiyah
dan yang kelima pedoman islami muhammadiyah “ Materi Pengajian berisikan
tentang kepribadian muhammadiyah “ yang mana muncul pertanyaan apa itu
kepribadian muhammadiyah. Pungkasnya
Sebagai
guru tentunya tugas yang sangat berat dan harus menjaga komitmen kita sebagai
pendidik, karena
meliputi bidang profesi, kemanusiaan, dan kemasyarakatan. Guru tidak hanya
mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter siswa. Katanya
Di Akhir penutupan Arahan dan bimbingan Korbid Dikdasmen dan PNF
Mukhtar S.Pd harapannya kepada guru-guru dan pegawai Muhammadiyah Asahan yang
hadir, dengan adanya pengajian ini dapat mempererat tali silaturahmi sesama
guru dan pegawai dan dapat membina karakter pribadi dan pendidik. Korbid
Dikdasmen dan PNF juga berpesan agar pengajian ini terus berjalan sekaligus
memperkuat silaturahim sesama Guru dan Majelis serta Pegawai lainnya. MPI
Asahan (***)